Pimpinan Kanwil Bank Indonesia Sumatera Selatan Bapak Hari Widodo bertemu dengan beberapa Pengasuh Pondok Pesantren yang ada di Banyuasin dan MUBA, pada hari Kamis 11/02. hadir diantaranya Ponpes Sabilul Hasanah, Ponpes Alkhoiriyah, Ponpes Darul Abror, Ponpes Darul Ulumussyar’iyyah Banyuasin serta dari Hijrotul Munawwaroh Muba.
Pertemuan ini bersama dengan Kulaku. Kulaku sendiri merupakan UKM yang memproduksi produk turunan kelapa seperti minyak kelapa (VCO), sirup, santan, arang, asap cair, dan nata de coco dengan kapasitas produksi mencapai dua ton perbulan.
“Kami memiliki distributor di beberapa kota di Indonesia karena permintaan cukup tinggi, selain itu kami sudah kirimkan sampel ke Vietnam, Brazil, Singapura dan Malaysia untuk membuka ekspor,” ujar CEO Kulaku Mustopa Patapa.
Kulaku yang baru saja menerima UKM Award 2020 dari Kementrian Koperasi dan UKM itu sekarang mampu menyerap 30.000 butir kelapa perbulan untuk diubah menjadi varian produk-produk tersebut.
Kulaku sendiri diajak bersinergi dan bekerjasama dengan beberapa Pondok Pesantren agar kedepan bisa memberdayakan pesantren menjadi mandiri dan mempunyai usaha sendiri dengan basis Kelapa. Mengingat Kelapa mempunyai Potensi yang sangat besar di Kabupaten Banyuasin dan MUBA.
Produk turunan kelapa yang bisa dikembangkan di Ponpes nantinya bisa berupa pengolahan kelapa menjadi minyak goreng ataupun menjadi minyak VCO. kedepan tim dari Kulaku akan berkolaborasi dengan BI memberikan pelatihan awal sebelum nantinya pesantren akan membuat produk turunan dari kelapa tersebut.
Semoga gagasan yang baik dari Kanwil Bank Indonesia Sumatera Selatan ini bisa terlaksana dengan baik, agar tercipta kemandirian pesantren kedepannya.
Discussion about this post